
Apoteker Baru Diharapkan Jadi Pelopor Praktik Kefarmasian yang Berbudi Luhur
Jatinangor, 15 Maret 2022. Program Studi Profesi Apoteker (PSPA) Fakultas Farmasi Universitas Padjadjaran kembali menggelar Sidang Terbuka Pengambilan Sumpah / Janji Apoteker Lulusan Semester Ganjil Tahun Akademik 2021/2022 bertempat di Auditorium Gedung Dekanat Fakultas Farmasi pada Selasa (15/3). Pengambilan Sumpah/Janji Apoteker yang merupakan kali keempat diselenggarakan secara hybrid yaitu kombinasi antara penyelenggaraan luring dan daring diikuti oleh 44 apoteker yang disiarkan secara langsung melalui streaming Youtube Fakultas Farmasi dan dipandu oleh Komite Farmasi Nasional (KFN) sebagai representasi Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
Foto Mahasiswa, Dewan Sidang serta Para Ketua Komisi Senat FFUP
Kegiatan ini dihadiri oleh Dekan Fakultas Farmasi Unpad Prof. Dr. apt. Ajeng Diantini, M.Si., Wakil Dekan Bidang Pembelajaran, Kemahasiswaan dan Riset Prof. Dr. apt. Aliya Nur Hasanah, S.Si., M.Si., Ketua Program Studi Profesi Apoteker, Dr. apt. Ida Musfiroh, M.Si., perwakilan Pengurus Pusat Ikatan Apoteker Indonesia, Prof. Dr. apt. Keri Lestari, M.Si., dan perwakilan Komite Farmasi Nasional, apt. Drs. Nurul Falah Eddy Pariang, serta perwakilan dari Kepala Dinas Kesehatan Propinsi Jawa Barat, drg. Juanita Paticia Fatima, M.K.M. dan perwakilan dari PD IAI Jawa Barat apt. Farhan, M.Farm. yang hadir secara daring.
Dalam laporannya, Ketua Program Studi PSPA Dr. apt. Ida Musfiroh, M.Si menyampaikan bahwa sebanyak 44 orang yang mengikuti Sumpah Apoteker dinyatakan lulus setelah diuji melalui Ujian OSCE internal (institusi), sidang komprehensif dan Uji Kompetensi Apoteker Indonesia (UKAI) metode Computer Based Test (CBT) Nasional.
Foto : Dr. apt. Ida Musfiroh, M.Si dan Prof. Dr. apt. Ajeng Diantini, M.Si
Pada kesempatan ini Ida juga menyampaikan ucapan selamat dan berharap agar para Apoteker baru dapat menunjukkan pengabdian terbaik untuk kemaslahatan masyarakat.
“Selamat dan Sukses buat Apoteker baru lulusan semester ganjil 2021/2022, tunjukkan pengabdian terbaikmu untuk kemaslahatan masyarakat”, Ujar Ida.
Sambutan juga disampaikan oleh perwakilan Pengurus Pusat Ikatan Apoteker Indonesia, Prof. Dr. apt. Keri Lestari, M.Si dan juga Komite Farmasi Nasional yang disampaikan oleh apt. Drs. Nurul Falah Eddy Pariang. Dalam sambutannya KFN menyampaikan bahwa IAI berupaya untuk menjadikan Apoteker yang berbudi luhur disamping sikap professional dan bertanggung jawab. Kompetensi yang dimiliki apoteker merupakan tanda bahwa Apoteker cakap dalam melaksanakan praktek kefarmasian. Peningkatan kompetensi pada apoteker dilakukan dengan “learning by doing” seiring dengan peningkatan jam terbang dan permasalahan yang ditemui.
Foto : apt. Drs. Nurul Falah Eddy Pariang dan Prof. Dr. apt. Keri Lestari, M.Si
Pada kesempatan ini juga diberikan penghargaan kepada lulusan Program Studi Profesi Apoteker Semester Ganjil Tahun Akademik 2021/2022 yang disampaikan oleh Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaa Fakultas Farmasi Prof. Dr. apt. Aliya Nur Hasanah, S.Si., M.Si. Adapaun peraih penghargaan tersebut yaitu apt. Tita Kusuma Wardani, S.Farm peraih Dexa Award yang merupakan lulusan dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) tertinggi 3,90. Penghargaan selanjutnya adalah Novell Award dengan kriteria Nilai Uji Kompetensi Apoteker Indonesia (UKAI) diberikan kepada apt. Zahra Umami, S.Farm dengan nilai 89,00 sekaligus menjadi peraih nilai UKAI tertinggi pertama tingkat nasional dan apt. Widi Mulyantari, S.Farm dengan nilai 85,50. Selanjutnya adalah peraih Cendo Award dengan kriteria penghafal Alquran diberikan kepada apt. Indah Pertiwi, S.Farm., sebanyak 4 Juz dan apt. Yusuf Prakoso, S.Farm., sebanyak 3 juz..*(WEP)
Foto : Kaprodi PSPA, Manajer Akademik dan Kemahasiswaan, Mahasiswa Penerima Penghargaan, Perwakilan Angkatan dan Tim Protokoler FFUP