
Apoteker Baru Diharapkan Jadi Pelopor Praktik Kefarmasian yang Profesional dan Beretika
Jatinangor, 29 Maret 2021. Program Studi Profesi Apoteker (PSPA) Fakultas Farmasi Universitas Padjadjaran kembali menggelar Sidang Terbuka Pengambilan Sumpah / Janji Apoteker Lulusan Semester Ganjil Tahun Akademik 2020/2021 bertempat di Auditorium Gedung Dekanat Fakultas Farmasi pada Senin (29/3). Pengambilan Sumpah/Janji Apoteker yang merupakan kali kedua diselenggarakan secara hybrid yaitu kombinasi antara penyelenggaraan luring dan daring diikuti oleh 57 apoteker yang disiarkan secara langsung melalui streaming Youtube Fakultas Farmasi dan dipandu oleh Komite Farmasi Nasional (KFN) sebagai representasi Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

Kegiatan ini dihadiri oleh Dekan Fakultas Farmasi Unpad Prof. Dr. apt. Ajeng Diantini, M.Si., Wakil Dekan Bidang Pembelajaran, Kemahasiswaan dan Riset Dr. apt. Aliya Nur Hasanah, S.Si., M.Si., Ketua Program Studi Profesi Apoteker, Dr. apt. Ida Musfiroh, M.Si., perwakilan Pengurus Pusat Ikatan Apoteker Indonesia, apt. Farhan, M.Farm, dan apt. Febri Khairani, S.Si., M.Kes., serta Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Propinsi Jawa Barat, Dr. Ir. Dewi Sartika, M.Si yang hadir secara daring.
Dalam laporannya, Ketua Program Studi PSPA Dr. apt. Ida Musfiroh, M.Si menyampaikan bahwa sebanyak 57 orang yang mengikuti Sumpah Apoteker dinyatakan lulus setelah diuji melalui Ujian OSCE internal (institusi), sidang komprehensif dan Uji Kompetensi Apoteker Indonesia (UKAI) metode Computer Based Test (CBT) Nasional.

Pada kesempatan ini Ida juga menyampaikan ucapan selamat dan berharap agar para Apoteker baru dapat menunjukkan pengabdian terbaik untuk kemaslahatan masyarakat.
“Selamat dan Sukses buat Apoteker baru lulusan semester ganjil 2020/2021, tunjukkan pengabdian terbaikmu untuk kemaslahatan masyarakat”, Ujar Ida.
Sambutan juga disampaikan oleh Komite Farmasi Nasional yang disampaikan oleh Dekan Fakultas Farmasi Unpad, Prof. Dr. apt. Ajeng Diantini, M.Si. Dalam sambutannya KFN menyampaikan bahwa Apoteker sebagai tenaga kesehatan memiliki peranan penting dalam menyukseskan program vaksinasi Covid-19 dengan cara mengomunikasikan tentang mutu, kemanfaatan atau khasiat dan keamanan vaksin kepada masyarakat menggunakan fakta-fakta ilmiah agar masyarakat termotivasi untuk divaksinasi. Disamping itu seorang Apoteker juga harus ikut serta melaporkan apabila ada kejadian seputar pasca imunisasi atau KIPI dan efek samping yang terjadi. Pada kesempatan ini juga diberikan penghargaan kepada lulusan Program Studi Profesi Apoteker Semester Ganjil Tahun Akademik 2020/2021 yang disampaikan oleh Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaa Fakultas Farmasi Apt. Dr. Aliya Nurhasanah, S.Si., M.Si. Adapaun peraih penghargaan tersebut yaitu apt. Bunga Dacilia Harsanti, S.Farm peraih Dexa Award yang merupakan lulusan dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) tertinggi 3,92. Penghargaan selanjutnya adalah Novell Award dengan kriteria Nilai Uji Kompetensi Apoteker Indonesia (UKAI) diberikan kepada Apt. Syara Nur Fitri Balqist, S.Farm dengan nilai 92 dan apt. Quinzheilla Putri Arnanda, S.Farm dengan nilai 91. Selanjutnya adalah peraih Cendo Award dengan kriteria penghafal Alquran diberikan kepada apt. Syifa Safira Maulida, S.Farm., sebanyak 30 Juz, apt. Novika Wahyuni, S.Farm., sebanyak 4 juz dan apt. Alya Mahira Kudri, S.Farm., sebanyak 3 juz.*(WEP)
